Intel Media News, Banten.
Program Sekolah Gratis Propinsi Banten,
telah resmi disosialisasikan Oleh Dimyati Natakusumah ( Wagub ).
Sosialisasi Sekolah Gratis untuk SMA,SMK dan SKH Swasta Se - Propinsi Banten di Selenggarakan di Aula Gedung Serba Guna SMK Negeri 1 Pandeglang.
kegiatan Sosialisasi dihadiri oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan propinsi Banten.Dr.Lukman, Angota DPRD Propinsi Banten Komisi V, Rifky Hermiansyah,
Jumlah SMA, SMK, dan Skh swasta di Kabupaten Pandeglang berjumlah 118,
sedangkan Jumlah keseluruhan SMA, SMK dan Skh di provinsi Banten mencapai 815.
Wakil Gubernur Banten Ahmad Dimyati Natakusumah ( Mr. Dim ), dalam Sosialisasinya menegaskan, ini adalah salah satu komitmen Pemerintah Provinsi Banten, yang bertujuan untuk lebih meningkatkan Kualitas Pendidikan, agar para generasi muda khususnya para pelajar bisa dan dapat menunjukan dari ilmu yang di dapat di bangku sekolah, dan ke depan bisa berkontribusi baik untuk dirinya sendiri, terlebih untuk Bangsa dan Negara. Kamis (05/06/2015).
Dalam sambutannya, Wagub Dimyati Natakusuma menyampaikan bahwa, Program sekolah gratis ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Banten untuk memastikan tidak ada anak yang putus sekolah karena alasan ekonomi.
“Pendidikan itu sangat penting sekali untuk kita semua, demi meningkatkan kualitas hidup,” kata Dimyati.
Lanjut Dimyati Natakusumah, Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar (Wajardikdas) 9 tahun di Provinsi Banten sukses, hampir mencapai 99 persen atau hanya 1 persen yang tidak selesai.
Masih menurut Dimyati, Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama, termasuk pemerintah, karena pendidikan adalah hak anak-anak.Saat ini, di Pemerintah Provinsi Banten sudah dialokasikan anggaran Rp140 miliar untuk Program Sekolah Gratis, Anggaran tersebut ditujukan kepada semua sekolah tingkat SMA/SMK, SKh swasta dan Madrasah Aliyah di Provinsi Banten.
“Ini investasi untuk masyarakat Banten, Pelaksanaannya pada Tahun Ajaran Baru 2025/2026, Mudah - mudahan ini didukung oleh semua pihak.” ujar Dimyati.
Selanjutnya Dimyati Natakusumah menambahkan, bahwa keberhasilan program ini, sangat bergantung pada kerja sama semua pihak, termasuk sekolah, orang tua, dan masyarakat.
Dimyati juga mengimbau kepada para kepala sekolah di larang untuk memungut biaya di luar ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Dunia pendidikan Jangan dijadikan ajang bisnis oleh pihak sekolah, jangan ada pungutan lagi, dalam bentuk apapun," tegas Dimyati, Program sekolah gratis ini diharapkan, dapat menurunkan angka putus sekolah, meningkatkan kualitas pendidikan, dan menciptakan generasi muda Banten yang cerdas dan kompetitif di masa depan Pungkas Dimyati Natakusumah ( Mr Dim ).
( Red/Denny ).
0 komentar:
Posting Komentar